KUNG FU PANDA 3 (2016) REVIEW : LEGENDARY ADVENTURES OF AWESOMENESS IS CONTINUE

Bulan Februari kemarin, saya meletakkan Kung Fu Panda 3 sebagai header blog saya, because I thought, this movie will be aired in that month, but then, Kung Fu Panda 3 release date was pushed back into March, for Indonesian moviegoers, but I gotta thank to this Kung Fu Panda 3, because, finally I could watch 3D in Pekanbaru, since 2013, yes, that long.. Well, how good this movie is?

So, here it is, finally I can watch this movie because I already, well, always wait for this sequel to happen, yeap, I got excited since the first still come out, that reveal Secret Panda Village, and now I'm happy. Alright, first thing first, Kung Fu Panda 3 kembali dengan cerita "Legendary Adventures of Awesomeness"-nya, menghadapi 2 petualangan epic, dengan ancaman yang berbeda-beda: satu, supernatural, dan satunya lagi dengan masalah yang berhubungan dengan rumah. I get that synopsis from IMDb.com, thank you..

First thougt, this movie always be an awesome one, sesuai dengan caption "Legendary Adventures of Awesomeness"-nya, once again, I gotta say, classic Kung Fu Panda, selalu meletakkan seluruh porsi-porsi cerita ditempat yang tepat, dan dengan waktu yang pas pula. Kali ini, Kung Fu Panda 3 dibuka dengan scene yang menunjukkan main purpose or maybe second purpose, kalau main purposenya adalah cerita Po untuk kembali menjadi seorang Panda yang sebenarnya dan mengembalikan Po kepada ayahnya, dengan sangat to-the-point, tapi jika main purposenya yang tadi saya sebutkan, ya.

Well, forget about all of that things, beside the storyline that I really like, for real. Salah satu yang dapat saya banggakan setelah menonton film ini adalah final showndown-nya yang luar biasa epic dan sangat memorable. Bahkan, saya bisa merasa tersentuh dan kagum bukan main at the same time. Perpaduan perasaan yang jarang sekali saya dapatkan di film-film animasi akhir-akhir ini. But, Kung Fu Panda, once again amaze me with it's 'always' final showndown.



Mulai dari Kung Fu Panda 1, Kung Fu Panda 2 hingga Kung Fu Panda 3, selalu mengakhiri film animasi tentang kung fu yang sangat enjoyable, lovable dan adorable ini dengan final showndown yang sangat-sangat epic dan membuat penontonnya akan selalu ingat dengan kehebatan Po. Well done, I love you guys so much, geng Dragon Warrior penjaga lembah! - 3.5/5



SHORT 3D REVIEW :

Brightness : 3.5/5 | Tone : 4/5 | Pop-Out : 3.5/5 | Depth : 5/5

Not my bad, also not my good fresh start for a 3D movie. Tapi setidaknya Kung Fu Panda 3 berhasil membawakan nuansa 3D yang sangat enjoyable untuk ditonton terlebih lagi dengan depth yang luar biasa, juga dengan pop-out yang lumayan banyak, seperti efek bunga, gelembung, debu, salju, dan paruh dari Crane juga terlihat keluar dari layar, and, the ending part will give you the best 3D, I feel it. Lalu, kacamata 3D Dolby adalah Kacamata 3D yang kurang diminati oleh hampir sebagian penonton Indonesia, karena, kacamatanya cenderung berat dan membuat pusing, well, brightness dari Kung Fu Panda ini, tidak terlalu terang, dan tidak terlalu gelap, sehingga membuat mata nyaman untuk menontonnya dan mengurangi rasa pusing, but, it's reduce the tone of the movie, but still, looks so good, especially in Panda Secret Village and at the Final Showndown! Enjoy! Note : I sat at row E-9.